Mahasiswa Tadris IPA IAIN Kudus mengembangkan media pembelajaran IPA menyenangkan yang diberi nama KIT Bercocok Nyam-Nyam. Produk ini dikembangkan oleh salah satu tim riset Tadris IPA yang beranggotakan Dea, Johan, Gifani dan Haris. Dibawah bimbingan Muhammad Imaduddin, M.Pd., CIQnR, CIT. media pembelajaran ini berhasil dipublikasikan setelah 1 bulan dalam proses pengembangan. Media ini berupa KIT praktikum 2 in 1 yaitu menanam microgreen dan membuat es krim sayur dalam skala kecil (small scall). Dalam satu paket KIT tersedia alat dan bahan praktikum, buku panduan dan lembar kerja untuk hasil pengamatan.

Menurut Muhammad Imaduddin, M.Pd., CIQnR, CIT., tantangan pembelajaran di sekolah saat ini ialah harus mampu mengambil hati para siswa agar mereka tertarik dan antusias dalam pembelajaran. Salah satu strateginya ialah dengan menggunakan media pembelajaran yang menarik. Oleh karena itu beliau selaku pembimbing sangat mengapresiasi kerja keras yang telah dilakukan oleh tim dalam pembuatan KIT ini. “Produk ini masih harus melalui riset lebih lanjut untuk mengukur keefektifan produk dalam pembelajaran. Semoga dapat segera terselesaikan dan produk ini bisa disebarluaskan kepada masyarakat umm”, harap Dea selaku koordinator tim. (Hhn)